di Fase E Pada materi urban Farming Elemen 3 - terdapat beberapa bentuk penerapan pertanian perkotaan yakni salah satu nya adalah Hidroponik, pada hidroponik memiliki berabagai macam bentuk dan sistem dan salah satunya adalah sistem wick atau sumbu dimana sumbu ini digunakan untuk menaikkan nutrisi keakar,
- pada dasarnya sistem wick atau sumbu ini digunakan jika seandainya dianggap bahwa akar tidak mampu menjangkau air nutrisi sehingga perlu bantuan sumbu.
Hidroponik Wick System / Sistem Sumbu
Sistem ini adalah sistem yang paling sederhana dimana tanaman mendapatkan suplai nutrisi/hara melalui air yang diserap oleh sumbu yang dipasang pada pot.
- Fungsi sumbu adalah untuk menghubungkan air yang ditampung pada wadah nutrisi dengan akar tanaman yang ditanam pada pot.
- Proses penyerapan air nutrisi terjadi karena adanya gaya kapilaritas.
Kelebihan hidroponik Sistem Sumbu
- Praktis dan murah
- Tanaman mendapatkan suplai air, nutrisi dan oksigen secara kontinyu
- Tidak memerlukan listrik
Kekurangan hidroponik Sistem Sumbu
- Air cenderung boros karena yang terserap sumbu tidak balik lagi ke tandon/wadah.
- lebih cocok untuk tanaman tumbuh yang berbuah lebih kecil, seperti selada dan herbal. Tanaman tidak menyerap nutrisi dan air secara merata
Langkah Langkah Pembuatan Hidroponik System Wick
- Net Pot Berikiran 5cm Sebagai Tempat Tanaman
- Bak Air dengan ukuran apa saja, digunakan untuk menampung nutrisi
- Impraboard berfungsi sebagai penopang untuk menaruh net Pot
- Kain Panel Kain Panel sebagai Sumbu/Wick
- Air Nutrisi Sebagai nutrisi untuk tanaman
- TDS berfungsi untuk mengukur Kepekatan Nutrisi
- Lubangi impraboard dengan menggunakan mata bor bulat dengan jarak lubang menyesuaikan dengan jenis tanaman semisalkan tanaman kangkung, jarak tanamnya bisa lebih rapat, sedangkan kalau seleda jarak tanamnya dapat di perlebar, Diamter lubang di sesuaikan dengan netpot yang digunakan
- Siapkan air nutrisi terlebi dahulu lalu, Tuang Nutrisi kedalam Bak Air, karena baru ditahap pindah tanam maka nutrisi yang digunakan adalah nutrisi dengan kepekatan 500 PPM
- Tuangkan nutrisi sebanyak setengah dari ketinggian bak nutrisi yang digunakan dengan tujuan agar didalam bak nutrisi ini terdapat rongga udara sehingga penyerapan akar dapat berjalan dengan sempurna
- Setelah air nutrisi nya di tuang selanjutnya air nutrisi diukur kepekatannya menggunakan TDS meter, Pastikan PPM nya kurang lebih 500 PPM
- Siapkan semaian yang sudah siap pindah tanam, dalam video ini contoh tanaman yang sudah di semai adalah kangkung yang sudah berumur sekitar 7 hari dan sudah siap di pindah tanamkan
- Masukkan kain panel kedalam net Pot melalui lubang bagian bawah net pot, bisa dibuar 1 sisi atau dia sisi
- Letakan potongan rockwol kedalam netpot dan pastikan rockwol nya menyentuh kain panel yang sudah dipasang
- Pindahkan Netpot yang berisi air kedalam sistem wick yang telah di buat
- Ulangi kegiatan tersebut sampai semua lubang terpenuhi
- Seteah semua semain telah dipindah tanamkan, periksan dan pastikan semua kain panel menyentuh kain nutrisi dan air nutrisi bisa naik sampai ke rock wall