Hama Pada Tanaman Perkebunan

Tujuan Pembelajaran

  • Menyusun perencanaan pengendalian hama tanaman perkebunan
    berdasarkan hasil observasi lapangan secara benar.
  • Melaksanakan pengendalian hama tanaman perkebunan
    berdasarkan prinsip ambang ekonomi secara benar.
  • Mengevaluasi tindakan pengendalian hama tanaman perkebunan
    berdasarkan hasilnyasecara benar. 


Indikator Pencapaian Kompetensi

  • Menentukan jenis hama berdasarkan karakteristik.
  • Menganalisis kerusakan tanaman akibat gangguan hama.
  • Merencanakan dan menentukan metode pengendalian hama berdasarkan ambang ekonomi dan kerusakan tanaman.
  • Melakukan pengendalian hama pada tanaman perkebunan
  • Mengevaluasi pengendalian hama berdasarkan keberhasilannya  


Uraian Materi

Penentuan jenis hama berdasarkan karakteristik  

Mengingat luasnya cakupan hama tanaman maka dalam rangka menentukan jenis hama diperlukan pemahaman tentang klasifikasi atau pengelompokan hama tersebut. Djafaruddin (2004) menjelaskan bahwa di antara anggota dari kelompok hama berdasarkan kelasnya, secara biologi dikatakan bahwa kelas insekta (serangga) adalah yang terpenting di antaranya karena:  

  • Jumlahnya sangat banyak jauh melebihi kelas lainnya (72 %);  
  • Jenisnya bermacam-macam;
  • Penyebarannya yang luas di seluruh dunia;
  • Cara hidup dan daya adaptasinya bermacam-macam;
  • Cara berkembangbiaknya bermacam-macam;
  • Dapat hidup dari segala ketinggian tempat
  • Dapat hidup dari daerah khatulistiwa sampai ke kutub (Antartika);
  • Walaupun banyak jenisnya sebagai hama, tetapi baru sedikit yang dapat diketahui;
  • Di USA baru tercatat sekitar 150 jenis sampai 200 jenis (spesies) serangga yang menimbulkan kerusakan yang berarti; Sampai saat ini diketahui kira-kira 400-500 jenis serangga yang merupakan hama, yang dapat menimbulkan kerusakan dan kerugian yang berat;
  • Sekitar 6000 spesies lainnya dapat menjadi hama, walaupun dengan kerugian atau kerusakan yang kurang berarti.

Previous Post Next Post